Selasa, 27 Oktober 2009

TATAPAN TERAKHIR



Bukit itu terjal
Diantara membuka ajal
Menderu......
Merintih sedih
Menangis mengaduh.....
Ketika datangnya badai sakit menimpa
Malam sunyi itu
Telah menjadi sandi
Pohon yang tinggi .......
Batu yang mekar besar
Suara burung - burung hantu
Lambaian angin yang dingin
Semua menjadi saksi kehidupan ini
Sampailah saat terkhir
Ketika anaknya mengerumpun
Ada pesan yang tak terungkapkan
Dengan nafas yang berengah
Dengan tatapan mata yang layu
Dengan senyum yang terkulum

Tidak ada komentar:

Posting Komentar